Peta - Berikut Penjelasan Selengkapnya


DEFINISI

Pengertian peta adalah representasi dari sebuah dunia nyata. Peta merupakan gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui sebuah sistem proyeksi. Lalu kartografi adalah ilmu yang mempelajari tentang peta dan pemetaan. Terdapat 6 unsur dalam sebuah peta yaitu:
  1. Judul peta
  2. Garis tepi peta
  3. Legenda
  4. Skala
  5. Penunjuk arah (mata angin)
  6. Garis astronomi

FITUR

Pengertian dari fitur adalah fenomena dunia nyata yang dimodelkan dan direpresentasikan sebagai fitur, misalnya kota penulis yakni pekanbaru. Proses abstraksi fenomena dunia nyata menjadi kategori menghasilkan jenis fitur, misalnya kategori kota. Suatu representasi dari fenomena dunia nyata yang diasosiasikan dengan suatu lokasi di permukaan bumi.
Terdapat 2 jenis fitur yakni:
  1. Fitur yang tercipta secara alami. Contohnya pegunungan dan ekosistem
  2. Fitur yang dibuat oleh manusia. Contohnya perumahan, atau struktur lainnya yang dibuat oleh manusia
kemudian fitur geografis dapat dikategorikan menjadi:
  1. Fitur diskrit
  2. fitur kontinu
fitur diskrit itu sendiri adalah sebuah fitur yang terdefinisi dengan baik dan mudah untuk ditemukan, diukur, dan dihitung, serta memiliki batasan yang jelas. Contohnya bangunan, taman, dan jalan.
lalu ada juga namanya fitur kontinu, fitur kontinu itu sendiri adalah sebuah fitur yang kurang terdefinisi dengan baik serta ada di seluruh ruang. Contohnya temperatur dan ketinggian

PETA REFERENSI

Pengertian peta referensi adalah sebuah peta yang menunjukan lokasi fitur geografis pada permukaan bumi. Fitur geografis dan elemen peta cenderung diperlakukan dan direpresentasikan sama.

PETA TEMATIK

Pengertian peta tematik adalah sebuah peta yang menyajikan tentang topik atau tema tertentu. Contohnya adalah peta harapan hidup di seluruh dunia.

SKALA PETA

Pengertian dari skala adalah perbandingan antara jarak di peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi. SIG menggabungkan informasi dari sumber yang berbeda sedemikian rupa sehingga memiliki skala yang sama.

SISTEM KOORDINAT GEOGRAFIS

Sistem koordinat geografis digunakan untuk menentukan posisi pada permukaan bumi. Unit pengukurannya adalah derajat. 
Lokasi didefinisikan sebagai latitude dan longtitude. Sistem koordinat geografis berdasarkan sphere atau spheroid . Spheroid lebih umum digunakan untuk memodelkan bumi, dikarenakan lebih mendekati bumi. Latitude diukur relatif ke ekuator (garis khatulistiwa) pada 0 derajat, dengan maksimal 90 derajat utara pada kutub utara atau 90 derajat selatan pada kutub selatan.
Lontitude diukur relatif ke meridian 0 derajat, dengan maksimal 180 derajat timur atau 180 derajat barat. Meridian utama melintasi daratan atau wilayah dari 14 negara. Meridian utama dari kutub utara melewati kota greenwich di inggris.
Latitude dan longtitude dapat dinyatakan dalam degrees-minutes-seconds (DMS) atau decimal degrees (DD). dalam decimal degrees, latitude di atas ekuator dan longtitude di timur meridian utama bernilai posittif, sebaliknya bernilai negatif.

UNIVERSAL TRAVERSE MERCATOR

Pengertian universal traverse mercator adalah sebuah sistem koordinat proyeksi.Sistem ini tidak mengacu pada bentuk bumi yang bulat, melainkan mengacu pada bentuk bumi yang datar (*BUKAN BUMI DATAR) melalui proyeksi tertentu. Proyeksi ini dilakukan antar garis bujur setiap 6 derajat dimulai dari 180 derajat BB ke arah timur. Total 60 zona proyeksi longitudional, ditandai dengan nomor 1-60 . Proyeksi dilakukan antar garis lintang setiap 8 derajat, dimulai dari 80 derajat S to 84 derajat N. Total 20 zonasi proyeksi latitudinal, ditandai dengan huruf C-X, tidak termasuk I dan O. Secara keseluruhan terdapat 120 zona UTM. setiap zona dirujuk nomor diikuti dengan huruf. Posisi diberukan berupa  koordinat UTM easthing dan northing dalam satuan meter.

DATUM

Datum merupakan pendefinisian elipsoid yang digunakan dan penempatan elipsoid tersebut pada bumi. GPS menggunakan datum WGS 84 (World Geodetic System of 1984, EPSG:4326) dimana datum tersebut didefinisikan secara absolut sedangkan elipsoid yang digunakan adalah elipsoid GRS 80 (Geodetic Reference System 1980).

PROYEKSI PETA

Proyeksi peta merupakan metode transfer informasi dari permukaan bumi yang melengkung ke sepotong kertas datar atau layar komputer. Proyeksi peta dilakukan menggunakan formula matematis untuk mentransfer latitude dan longtitude pada permukaan bumi menjadi koordinat X dan Y pada bidang datar.
Menurut jenis bidang proyeksi dibedakan atas:
  1. Proyeksi bidang datar
  2. Proyeksi kerucut
  3. Proyeksi silinder

ABSTRAKSI PETA

Abstraksi peta merupakan proses pemindahan dunia nyata ke peta. Peta terdiri atas berbagai fitur geografis yang memiliki bentuk geometris. Fitur dapat dikategorikan sebagai fitur diksrit dan kontinu. Berbagai simbol grafis digunakan untuk merepresentasikan fitur geografis. Anotasi (teks) juga umum digunakan untuk keperluan interprestasi.
Anotasi digunakan untuk mengidentifikasikan fitur geografis tertentu dengan menggunakan teks. Teks dapat dibedakan atas jenis font, style, ukuran, orientasi, warna. Misalnya perairan seringkali ditulis dengan huruf italic atau miring.

LEGENDA PETA

Legenda peta merupakan suatu informasi mengenai bagaimana informasi geografis direpresentasikan secara grafis. Legenda menjelaskan berbagai simbol, warna dan pola yang digunakan pada peta.

Nah sampailah kita pada akhir cerita semoga kalian dapat memahaminya :)

0 Response to "Peta - Berikut Penjelasan Selengkapnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel