Apa itu Mobilitas Sosial? Berikut Penjelasannya | duniapemrogramanque

duniapemrogramanque.blogspot.com - Hallo semuanya, kembali lagi dengan penulis. Kali ini penulis akan menjelaskan tentang mobilitas sosial secara gamblang, mulai dari definisi, faktor yang mempengaruhi, dampak, dan bentuk-bentuk dari mobilitas sosial. Buat yang penasaran mari kita lihat artikelnya!

Apa Pengertian Mobilitas Sosial?

Pengertian mobilitas sosial secara umum adalah perubahan posisi status sosial seseorang atau sekelompok orang di dalam struktur suatu masyarakat. Kemudian ada juga pendapat lain yang menyebutkan bahwasannya mobilitas sosial merupakan suatu bentuk dinamika dalam struktur sosial dimana terjadi pergerakan dan perubahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari satu lapisan ke lapisan lainnya masyarakat.

Terdapat 3 hal penting terkait mobilitas sosial yakni:

Perubahan kelas sosial, baik itu keatas ataupun sebaliknya.
Dialami oleh manusia, baik itu secara individu ataupun kelompok.
Terjadi dampak sosial terhadap kelas sosial yang diperoleh baik secara individu ataupun kelompok.

Apa ada Jenis-Jenis Social Mobility?

Bener, terdapat beberapa jenis social mobility. Adapun beberapa jenis social mobility sebagai berikut:

A. Mobilitas Vertikal

Mobilitas vertikal adalah perpindahan status sosial yang dialami oleh individu ataupun kelompok orang pada lapisan sosial yang berbeda. Mobilitas vertikal memiliki 2 bentuk utama yaitu:

Mobilitas Vertikal Keatas (Social Climbing): Social Climbing adalah peningkatan status sosial seseorang atau sekelompok ke lapisan atas. Contoh: seorang guru yang diangkat menjadi kepala sekolah di sekolah tempat dia mengabdi.
Mobilitas Vertikal Kebawah (Social Sinking): Social Sinking adalah penurunan status sosial seseorang atau sekelompok orang yang dari awalnya berada diatas menjadi dibawah. Contoh: seorang manajer yang dipecat oleh perusahaannya.

B. Mobilitas Horizontal

Mobilitas horizontal adalah perpindahan status sosial seseorang ataupun kelompok pada lapisan sosial yang sama yakni tidak naik ataupun turun. Contohnya: Seorang warga negara Indonesia merubah status kewarganegaraanya menjadi warga negara Malaysia. Perubahan yang terjadi tidak membuat status sosial seorang warga tersebut menjadi naik ataupun turun.

Dalam mobilitas horizontal memiliki 2 bentuk utama yakni:

Mobilitas Sosial Geografis: Mobilitas sosial geografis adalah perpindahan individu ataupun kelompok orang dari suatu daerah ke daerah lainnya. Contohnya: Seorang pemuda merantau dari desa ke kota.
Mobilitas Sosial Antar Generasi: Mobilitas sosial antar generasi adalah perubahan yang terjadi pada dua generasi yang mengakibatkan naiknya taraf hidup dalam suatu generasi berikutnya.

Apa saja Karakteristik dari Mobilitas Sosial?

Terdapat beberapa karakteristik dari mobilitas sosial diantaranya adalah:

Pergerakan sosial yang melibatkan individu ataupun kelompok didalam lapisan masyarakat.
Perpindahan sosial dapat dilakukan secara individu, namun seringkali melibatkan banyak pihak.
Struktur sosial suatu masyarakat akan mempengaruhi mudah tidaknya suatu individu ataupun kelompok untuk melakukan mobilitas sosial.
Mobilitas sosial ditandai dengan terjadinya perubahan struktur sosial yang seringkali mempengaruhi hubungan antara individu dan kelompok.

Apa Saja Dampak Yang Akan Terjadi Dikarenakan Mobilitas Sosial?

Berikut merupakan dampak positif dan negatif yang akan terjadi dikarenakan mobilitas sosial diantaranya adalah:

Dampak Positif

Memotivasi seseorang untuk memperbaiki strata sosialnya menjadi lebih baik lagi.
Terjadi perubahan sosial masyarakat kearah yang lebih baik lagi dengan lebih cepat.
Terjadinya integrasi sosial di tengah-tengah masyarakat.

Dampak Negatif

Pegerakkan sosial mampu memicu ketegangan sosial diantara masyarakat.
Kurangnya rasa solidaritas antar individu
Mampu mempengaruhi kondisi psikologis seseorang apabila mengalami penurunan strata sosial.

Sampailah kita pada akhir dari artikel ini. Semoga mampu menambah wawasan para pembaca